PPLH Seloliman Sept 2016, Pengenalan pendidikan lingkungan juga mulai ditekankan sekolah Jepang yang di Surabaya kepada siswanya sejak dini, dengan mengajak mereka berkegiatan di PPLH Seloliman selama dua hari.
Syaf’i Rahman pemandu program PPLH Seloliman, kegiatan siswa SJS yang berjumlah 14 siswa tingkat SMP tersebut dilaksanakan selama dua hari dengan kegiatan ecowisata budaya ke Candi Jolotundo, dilanjutkan dengan kegiatan menjadi petani di sawah dan praktek membuat kerajinan tradisional dari Bambu dan jamu Tradisional. Kegiatan tersebut dikemas dengan tujuan mengenalkan kekayaan alam dan budaya Indonesia yang harus dimanfaatkan secara bijak.
Menurt Mr. Murashita Toshifumi kepala sekolah SJS, kegiatan ini merupakan kegiatan study tour setiap tahun yang dilakukan SJS yang merupakan sekolah khusus anak-anak keturunan Jepang yang berada Surabaya, untuk meningkatkan kecintaan siswa siswa mereka kepada alam dan lingkungan.
Ditambahkan oleh Mone Siwatari salah peserta program tersebut mengungkapkan yang paling berkesan bagi dia adalah saat praktek pembuatan jamu secang karena baru pertama kali minum jamu tradisional Jawa. Sehingga dia berkeinginan membuat jamu seperti di PPLH ketika sudah pulang di rumah nantinya.
(S_ynt)